Twitter
Twitter baru saja mengkonfirmasi bahwa mereka telah menerima pendanaan dari perusahaan investasi dari Rusia. Perusahaan investasi besar bernama Digital Sky Technologies (DST) ini ialah perusahaan yang sama yang mendanai raksasa situs jejaring Facebook, Groupon dan Zynga.
Tidak dibeberkan lebih detail mengenai berapa jumlah dana yang mengalir ke kantong Twitter. Dalam blog resmi mereka, Twitter hanya mengatakan bahwa hal ini membuka kesempatan bagi Twitter untuk meraih pencapaian yang lebih besar dari pendanaan DST Global dan investor lainnya.
Mereka akan memakai pendanaan tersebut untuk menelurkan inovasi-inovasi baru, mempekerjakan lebih banyak orang dan berinvestasi dalam ekspansi internasional.
Pertumbuhan yang dialami situs mikroblogging ini memang cukup mencengangkan. Tahun lalu, mereka telah mengirimkan 65 juta tweet per hari dan kini angkanya naik sebanyak lebih dari 200 juta tweet.
Jumlah aplikasi yang terdaftar di Twitter juga mengalami kelonjakan dari tahun lalu sebanyak 150.000 menjadi lebih dari 1 juta aplikasi. Sedangkan jumlah tim pekerjanya juga naik dari 250 orang menjadi 600 orang dalam waktu 1 tahun.
Meski Twitter telah menapaki tangga kepopuleran, akan tetapi layanan ini diketahui kesulitan dalam menghasilkan uang. Dilansir detikINET dari VentureBeat, Kamis (2/8/2011), perusahaan tersebut pernah mengenalkan 'promoted tweets' dan mempromosikan trending topics yang ditunggangi sponsor.
0 komentar:
Posting Komentar